Semua Kategori

Berita

Beranda >  Berita

Penyimpanan Kertas Termal: Menghindari Kelembapan

Oct 20, 2025

Mengapa Kelembapan Menjadi Ancaman Besar bagi Kertas Termal

Setiap jenis kertas menggunakan udara lembap. Namun seperti kita semua ketahui, kertas termal bersifat unik karena digunakan untuk mencetak struk termal. Berbeda dengan kertas biasa, kertas termal memiliki lapisan khusus yang, ketika terpapar sumber panas, akan membentuk gambar. Dan, saat kertas termal menyerap kelembapan, lapisan tersebut akan rusak secara spasmodik.

Sebagai permulaan, kertas tidak akan mencetak dengan benar lagi. Struk dan label akan tampak pudar, bercak-bercak, atau benar-benar kosong di beberapa bagian. Kedua, kelembapan akan menyebabkan kertas melemah. Kertas akan lebih mudah keriting, dan hasil cetakan lebih mudah terhapus saat disentuh. Bagi bisnis yang bergantung pada kertas termal untuk hal-hal seperti label logistik dan catatan medis, ini merupakan masalah besar—informasi penting dapat hilang secara permanen.

Thermal Paper Storage: Avoiding Moisture

Mencegah Kelembapan Merusak Kertas Termal

Tidak butuh banyak usaha untuk mengatur kertas termal, namun, agar terhindar dari penyerapan kelembapan, beberapa langkah sederhana harus diikuti.

Pertama, pilihlah tempat yang sejuk dan kering. Hindari jendela dan area di mana air bisa terciprat. Jauhi jendela yang bisa terkena percikan hujan atau tempat-tempat yang lembap, serta sumber air terbuka seperti wastafel dan pendingin udara yang bocor. Lemari tertutup atau ruang penyimpanan dengan ventilasi yang baik adalah yang paling ideal.

Akhirnya, cara Anda menutup kemasan kertas juga penting. Jika Anda tidak menggunakan seluruh isi kemasan sekaligus, tutup rapat bagian yang terbuka setelah mengambil kebutuhan Anda, gunakan pita dari kemasan tersebut. Tutup dengan bungkus plastik, atau gunakan bahan lain yang dapat mencegah masuknya udara dan kelembapan. Jangan biarkan kertas terbuka meskipun hanya dalam waktu singkat, terutama pada hari-hari yang lembap.

Jangan lupakan suhu! Sangat membantu jika area penyimpanan dijaga pada suhu antara 15° hingga 25 °C. Lingkungan yang hangat mengandung lebih banyak kelembapan, sedangkan udara dingin akan menyebabkan kondensasi pada kertas saat dikeluarkan. Kedua skenario tersebut merugikan bagi lapisan termal.

Bagaimana Zhenfeng Menjamin Kualitas Kertas Termal Sebelum Penyimpanan

Sebelum kertas Zhenfeng dikirim ke gudang penyimpanan, Zhenfeng memastikan setiap batch melewati pemeriksaan kualitas yang ketat. Zhenfeng memahami betapa pentingnya memulai dengan kertas termal berkualitas yang lebih tahan terhadap kelembapan.

Sejak awal, lapisan termal Zhenfeng memberikan ketahanan kelembapan yang lebih baik, sehingga kertas dapat lebih tahan terhadap perubahan kelembapan kecil dibandingkan kertas termal biasa. Selain itu, Zhenfeng menyediakan kemasan tahan air untuk kertas termal mereka. Setiap bungkus dilengkapi lapisan khusus yang mencegah kelembapan, memastikan kertas tetap dalam kondisi optimal selama pengiriman dan penyimpanan, sebelum digunakan.

Perhatian terhadap kualitas sejak dari sumber sangat mengurangi beban dalam penyimpanan kertas termal Zhenfeng. Anda tetap harus mengikuti panduan penyimpanan dasar, namun kertas akan memiliki peluang lebih besar untuk tetap kering dan dapat digunakan.

Yang Harus Dilakukan Jika Kertas Termal Basah

Meskipun disimpan dalam kondisi optimal, terkadang kecelakaan bisa terjadi. Jika kertas termal terkena air, tidak perlu panik, tetapi ada beberapa tindakan yang perlu diambil.

Pertama-tama, jangan mencoba mencetak pada kertas termal yang lembap—ini akan merusak hasil cetakan dan juga printer, serta merusak kertas tersebut. Sebagai gantinya, keluarkan kertas yang lembap dari bungkusnya dan letakkan setiap lembar secara terpisah dalam satu lapisan di permukaan yang bersih dan kering. Pastikan lembaran-lembaran tersebut dipisahkan agar sirkulasi udara dapat berjalan dengan baik. Beri mereka paparan udara ruangan yang cukup. Kertas-kertas tersebut harus ditempatkan jauh dari sinar matahari dan perangkat pemanas agar panas berlebih tidak menyebabkan kerusakan.

Berikan waktu agar kertas tersebut kering. Proses ini bisa memakan waktu beberapa jam, tergantung seberapa basah kertasnya. Setelah kering, uji satu lembar dengan melakukan pencetakan percobaan kecil untuk melihat apakah kertas masih dapat digunakan. Jika hasil cetakan samar atau smudged (terkesan), lebih baik buang seluruh tumpukan tersebut, karena hanya akan menimbulkan masalah di kemudian hari.